Scrubbery – Memiliki area gedung yang bersih dan terawat tentu menjadi kebutuhan penting, baik untuk pusat perbelanjaan, gedung perkantoran, rumah sakit, maupun pabrik. Salah satu peralatan yang banyak digunakan dalam menjaga kebersihan lantai adalah mesin scrubber. Mesin ini bekerja dengan sistem penggosokan otomatis yang mampu membersihkan kotoran membandel sekaligus mengeringkan lantai dalam satu kali kerja. Namun, memilih mesin scrubber yang tepat untuk area kotor dan gedung tidak bisa dilakukan secara sembarangan. Ada beberapa hal penting yang harus diperhatikan agar investasi Anda tidak sia-sia dan hasil pembersihan lebih maksimal.

1. Sesuaikan Jenis Mesin dengan Area yang Dibersihkan
Mesin scrubber memiliki dua jenis utama, yaitu scrubber walk behind dan scrubber ride on. Keduanya memiliki fungsi utama yang sama, tetapi berbeda dari segi kapasitas dan cara pengoperasian.
- Scrubber walk behind cocok untuk area gedung dengan ukuran menengah atau ruangan yang memiliki banyak sudut dan lorong. Bentuknya lebih ramping sehingga mudah digerakkan.
- Scrubber ride on lebih sesuai untuk area luas seperti pabrik, bandara, supermarket besar, atau gudang. Operator dapat duduk di atas mesin sehingga proses pembersihan lebih cepat dan efisien.
Sebelum memilih, ukur luas area gedung Anda. Jika luas lantai berada di bawah 1500 m², jenis walk behind sudah memadai. Jika lebih besar, pertimbangkan model ride on agar pekerjaan lebih cepat dan hemat tenaga.
2. Perhatikan Jenis Lantai yang Akan Dibersihkan
Setiap permukaan lantai memiliki karakter yang berbeda. Lantai keramik, granit, vinyl, hingga epoxy membutuhkan tipe pad dan tekanan sikat yang sesuai. Mesin scrubber biasanya menyediakan variasi pad atau brush dengan tingkat kekerasan berbeda. Untuk lantai sensitif, pilih scrubber dengan tekanan sikat rendah agar tidak merusak permukaan. Sebaliknya, untuk area kotor seperti gudang atau area produksi, pilih mesin dengan tekanan brush lebih kuat agar noda membandel bisa teratasi.
3. Kapasitas Tangki Air Bersih dan Air Kotor
Kapasitas tangki menentukan seberapa lama mesin dapat digunakan tanpa harus sering mengisi ulang air bersih atau membuang air kotor. Untuk gedung besar, pilih scrubber dengan tangki minimal 40–80 liter agar proses pembersihan lebih efisien. Jika area kecil, kapasitas tangki sedang juga sudah cukup. Pemilihan kapasitas yang tepat membuat pekerjaan lebih cepat dan tidak mengganggu aktivitas di dalam gedung.
4. Daya Tahan Baterai dan Efisiensi Pemakaian
Sebagian besar mesin scrubber modern menggunakan baterai rechargeable. Daya tahan baterai sangat penting, terutama untuk area gedung berukuran luas. Pilih mesin yang mampu bertahan minimal 2–4 jam untuk penggunaan intensif. Selain itu, pastikan spare part baterai mudah ditemukan agar perawatannya tidak menyulitkan.
5. Pertimbangkan Kebisingan Mesin
Gedung perkantoran, hotel, atau rumah sakit membutuhkan keadaan yang tenang. Pastikan mesin scrubber yang Anda pilih memiliki tingkat kebisingan rendah. Standar kenyamanan biasanya berada di bawah 70 dB. Semakin rendah kebisingan mesin, aktivitas penghuni gedung tidak akan terganggu selama proses pembersihan berlangsung.
6. Kemudahan Perawatan dan Ketersediaan Spare Part
Mesin yang bagus bukan hanya kuat digunakan, tetapi juga mudah dirawat. Pastikan produk memiliki desain yang memudahkan pembersihan tangki, filter, hingga brush. Selain itu, pastikan spare part seperti squeegee, pad, dan baterai mudah ditemukan di pasaran. Hal ini penting agar mesin Anda tidak berhenti beroperasi hanya karena kesulitan mencari suku cadang.
Tips Perbandingan Mesin Scrubber untuk Memilih yang Paling Tepat
Untuk membantu Anda menentukan pilihan terbaik, berikut beberapa tips perbandingan yang bisa dijadikan acuan:
1. Bandingkan Fitur Utama antara Merek dan Model
Beberapa mesin memiliki fitur tambahan seperti indikator baterai, mode pengaturan tekanan brush, hingga sistem otomatis pengeringan lantai. Bandingkan fitur tersebut dengan kebutuhan Anda. Jangan tergiur fitur yang tidak dibutuhkan, tapi fokus pada fungsi inti yang benar-benar membantu pekerjaan pembersihan.
2. Hitung Efisiensi Kerja Per Jam
Setiap mesin scrubber biasanya memiliki informasi cleaning productivity atau kemampuan membersihkan lantai per jam. Semakin tinggi kemampuan ini, semakin cepat pekerjaan selesai. Untuk gedung besar, pilih mesin dengan kemampuan di atas 2000 m²/jam.
3. Pertimbangkan Biaya Perawatan Jangka Panjang
Harga murah belum tentu menguntungkan jika perawatannya mahal. Cari tahu kisaran harga pad, brush, dan squeegee untuk setiap merek. Hitung estimasi biaya penggunaan per tahun agar Anda memahami total biaya pemakaian mesin tersebut.
4. Uji Coba Sebelum Membeli
Jika memungkinkan, mintalah demonstrasi langsung dari penyedia mesin. Anda bisa melihat sendiri bagaimana performa mesin saat digunakan. Perhatikan kemudahan navigasi, kekuatan brush, kemampuan pengeringan, serta hasil akhir kebersihan lantai.
5. Pilih Penyedia yang Memberikan Garansi dan Layanan Purna Jual
Garansi adalah bentuk kepastian bahwa mesin memiliki kualitas baik. Pastikan Anda memilih penyedia yang memberikan garansi minimal 1 tahun serta layanan teknis jika mesin mengalami kendala. Layanan purna jual yang baik sangat membantu untuk penggunaan jangka panjang.
Lengkap dalam sekejap, klik / tap link : +6281391323737
Untuk Informasi Lebih Lanjut, klik / tap link : s.id/aics