Daftar – Menjaga kebersihan lingkungan kerja merupakan aspek penting yang tidak bisa diabaikan oleh instansi pemerintah. Fasilitas yang bersih dan terawat tidak hanya mencerminkan profesionalisme, tetapi juga memberikan kenyamanan serta keamanan bagi pegawai dan pengunjung. Oleh karena itu, pengadaan alat kebersihan yang sesuai standar sangat diperlukan. Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP) telah menetapkan standar khusus untuk pengadaan alat cleaning di lingkungan pemerintahan guna menjamin kualitas dan fungsionalitas alat-alat tersebut.
Rincian Alat Kebersihan dan Spesifikasinya untuk Instansi Pemerintah
Dalam menjaga kebersihan kantor pemerintahan, terdapat beberapa alat utama yang wajib disediakan dengan spesifikasi dan jumlah ideal sesuai standar LKPP. Pel microfiber menjadi salah satu alat utama yang harus ada. Ukurannya sekitar 40×13 cm dan terbuat dari bahan microfiber yang memiliki daya serap tinggi, membuat pel ini efektif membersihkan lantai dari noda basah dan kotoran. Selain itu, pel ini mudah dicuci ulang sehingga dapat digunakan berulang kali, membantu menghemat anggaran.
Serta Ember pembersih menjadi pendukung penting dalam proses pembersihan. Ember yang ideal berkapasitas antara 10 hingga 20 liter dan terbuat dari plastik tahan bahan kimia ringan. Ember ini memudahkan mencampur cairan pembersih atau disinfektan sehingga proses pembersihan dapat berjalan lancar dan efisien.
Daftar Alat Penyapu dan Pembersih Khusus Sesuai Area Kerja
Untuk membersihkan lantai, sapu karet dengan gagang sekitar 120 cm biasanya digunakan untuk menyapu debu dan kotoranpermukaan halus seperti keramik. Sedangkan sapu lidi plastik dengan gagang aluminium ringan lebih cocok digunakan untuk area luar atau tempat dengan kotoran berat. Kedua jenis sapu ini harus tersedia agar pembersihan dapat dilakukan sesuai karakteristik lantai dan area kerja.
Sikat WC adalah alat penting untuk menjaga kebersihan toilet. Sikat ini biasanya memiliki gagang plastik dengan bulu nilon padat yang dapat membersihkan bagian sudut toilet yang sulit dijangkau. Kualitas sikat WC sangat berpengaruh pada efektivitas pembersihan serta kebersihan sanitasi.
Selain itu, pengki atau sekop sampah sangat berguna untuk mengumpulkan sampah hasil sapuan. Pengki ini sebaiknya terbuat dari plastik tebal atau stainless steel agar tahan lama. Instansi juga harus menyediakan tempat sampah berbahan stainless steel dengan kapasitas antara 30 hingga 50 liter. Tempat sampah ini harus dilengkapi dengan pedal kaki dan penutup agar sampah tertutup rapat, menjaga kebersihan dan mencegah bau tidak sedap.
Untuk membersihkan kaca, wiper kaca dengan panjang sekitar 30 cm dan karet anti gores adalah alat yang ideal. Wiper ini membantu membersihkan jendela atau pintu kaca secara efektif tanpa meninggalkan bekas. Selain itu, lap microfiber berukuran 35×35 cm juga wajib tersedia. Lap ini digunakan untuk membersihkan berbagai permukaan seperti meja, rak, dan peralatan kantor karena sifatnya yang mudah dicuci dan tahan lama.
Botol semprot kapasitas satu liter dengan nozzle yang dapat diatur sering dipakai untuk menyemprot cairan pembersih atau disinfektan ke berbagai area. Penggunaan botol semprot ini sangat membantu dalam pengaplikasian cairan secara merata dan efisien.
Daftar Alat Pelindung dan Bahan Pembersih yang Wajib Ada
Dalam hal perlindungan, sarung tangan karet berbahan nitril, lateks, atau PVC harus dipakai oleh petugas kebersihan untuk menghindari kontak langsung dengan bahan kimia atau kotoran yang berpotensi membahayakan kesehatan. Selain itu, masker sekali pakai dengan filtrasi minimal 95% sangat penting untuk melindungi pernapasan petugas dari debu atau bau bahan kimia selama proses pembersihan.
Cairan pembersih lantai yang digunakan sebaiknya memiliki pH netral untuk menjaga kualitas permukaan lantai dan dikemas dalam kemasan 5 liter agar mudah digunakan. Cairan disinfektan berbasis alkohol 70% atau klorin 1% juga harus tersedia untuk membunuh kuman dan virus yang berbahaya bagi kesehatan.
Pengharum ruangan dalam bentuk gel dengan aroma yang lembut dan tahan lama hingga 30 hari bisa digunakan untuk menjaga suasana ruangan tetap segar dan nyaman, terutama di area publik yang sering dikunjungi banyak orang.
Mop set lengkap, yang terdiri dari ember pemeras berkapasitas 25 liter, mop microfiber flat, dan frame baja ringan dengan panjang sekitar 120 cm sangat membantu petugas kebersihan dalam mengepel lantai luas secara efektif. Alat ini dirancang agar proses pengepelan tidak melelahkan dan hasilnya maksimal.
Pentingnya Keselamatan dan Penanganan Darurat di Lingkungan Kerja
Selain alat kebersihan, aspek keselamatan juga perlu diperhatikan. Rambu peringatan “Lantai Basah” yang terbuat dari plastik lipat dan berwarna kuning terang harus selalu tersedia. Rambu ini berfungsi sebagai tanda peringatan agar pegawai dan pengunjung berhati-hati ketika lantai sedang dibersihkan, sehingga dapat mengurangi risiko terpeleset.
Kotak pertolongan pertama atau P3K wajib ada di lokasi kerja kebersihan. Isi kotak ini harus memenuhi standar medis dasar, sehingga dapat digunakan untuk memberikan pertolongan apabila terjadi luka atau kecelakaan ringan.
Kesimpulan
Dengan daftar alat dan spesifikasi lengkap tersebut, instansi pemerintah dapat merencanakan pengadaan alat kebersihan secara tepat sesuai standar LKPP.Hal ini akan memastikan proses pembersihan berjalan optimal, lingkungan kerja tetap bersih, dan kesehatan serta kenyamanan seluruh pegawai dan pengunjung tetap terjaga.
Pesan Lengkap dalam sekejap, klik / tap link : +6281391323737
Untuk Informasi Lebih Lanjut, klik / tap link : s.id/aics